Mesir (6000SM)
Kebudayaan mesir kuno merupakan
kebudayaan tertua didunia,dan merupakan peletak dasar beberapa ilmu
pengetahuan.
Peradaban/kebudayaan mesir kuno
didasari atas pengendalian keseimbangan yang baik antara SDA dengan
manusia,dengan pencapaian-pencapaiannya seperti :
- Teknik-teknik pembangunan monument
seperti piramida,kuil dan obelisk yang juga menggunakan system geometri
dalam pembuatannya
- Kesusastraan. Seperti Puisi,Kisah
Cinta,teks teks Demotik dan Koptik serta berkembangnya tradisi menulis
autografi di makam.
- Ilmu Astronomi. Sebagai penunjuk
waktu,meramalkan bintang,mramalkan cuaca dan meramalkan kejadian kejadian
alam seperti gerhana
- Pengobatan . sebuah papyrus medis
menunjukan bahwa bangsa mesir memiliki pengetahuan empiris soal
anatomi,luka,dan perawatannya. Ahli bedah mesir pada saat itu sudah mampu
menjahit luka,memperbaiki tulang yang patah serta melakukan amputasi
- Matematika. Bangsa mesir kuno
sudah dapat menghitung emapat operasi matematika dasar seperti
–penambahan,penguangan,pengalian ,pembagian-menggunakan pecahan,menghitung
volume kubus dan pyramid ,serta menghitung luas
kotak,segitiga,lingkaran,dan bola. Mereka memahami konsep dasar aljabar
dan geometri,serta mampu memecahkan persamaan simultan.
CINA (6000
SM)
Salah satu ilmu yang ditemukan oleh bangsa Cina yang sangat
bermanfaat dari dulu hingga sekarang adalah ilmu Feng Shui.
Feng Shui
merupakan sebuah ilmu pengetahuan Cina kuno, yang mengajarkan seni hidup
harmonis dengan alam semesta yang berkenaan dengan tata letak bangunan rumah
tinggal, baik untuk orang yang masih hidup maupun yang telah mati (bangunan
makam). Walaupun pada awalnya Feng Shui, namun seiring perkembangan zaman, Feng
Shui kini digunakan untuk menentukan arah dan tata letak bangunan orang mati
(Yin-Chai), tetapi sesuai dengan perkembangan waktu, akhirnya Feng Shui
dimanfaatkan juga untuk menghitung tata letak rumah tinggal orang yang masih
hidup (Yang-Chai). Ilmu Feng Shui merupakan sebuah kebijakan kuno yang
melandasi keseimbangan dan keselarasan Yin Yang. Di dunia barat, ilmu Feng Shui
disebut GeomSancy yang merupakan gabungan bermacam-macam cabang ilmu
pengetahuan, antara lain: geografi yang merupakan ilmu tata bentuk tanah,
matematika yang merupakan ilmu perhitungan untuk menentukan penafsiran rumus
dan metode Feng Shui, astrologi yang merupakan ilmu analisis unsur kelahiran,
filsafat cina kuno yang merupakan dasar pengetahuan Feng Shui dan kebijakan
yang banyak disitir arti dan maknanya berdasarkan kitab I Ching (kitab
perubahan). Sistematis ilmu Feng Shui berkaitan erat dengan falsafah Taoisme
yang berasal dari Cina. Tetapi prinsip dan penerapan praktisnya bersifat
universal, bisa dimanfaatkan untuk semua orang atau bangsa, tanpa memandang
perbedaan dan golongan.
Secara harafiah,
Feng Shui berasal dari dua suku kata mandarin yaitu angin (Hong/Feng=? ) dan
air (Sui/Shui= ). Angin dan air yang gerak hidupnya dapat dirasakan oleh semua
makhluk hidup di bumi secara nyata, dalam berbagai ulasan Tiongkok kuno
didudukkan sebagai unsur/komponen penting dalam mengisi peradaban manusia
khususnya dapat membentuk prilaku dan sifat alam semua makhluk hidup di bumi.
Feng/angin juga mewakili anasir Yang atau positif, sedangkan Shui/air mewakili
anasir Yin atau negatif. Dengan penataan energi angin dan air bila dilakukan
secara benar dan tepat akan melimpahkan keberuntungan bagi kehidupan hayati,
sebaliknya dalam komposisi yang salah dapat menimbulkan kemalangan
Yunani/minoa (1700 SM)
Peradaban
Minoa berlangsung di Pulau Kreta dari 3000 sampai 1100 SM. Seiktar tahun 1450
SM, peradaban ini digantikan oleh peradaban Mikenai sebagai kebudayaan utama di
daerah ini. Nama "Minoa" dicetuskan oleh arkeologi terkenal asal
Britania, Sir Arthur Evans, yang dari tahun 1900 sampai 1906 melakukan
penggalian di Knossos, yang dia percayai sebagai ibukota kerajaan yang pernah
dipimpin oleh raja Minos dari mitologi Yunani.
Budaya
Lompat
banteng adalah suatu ritual keagamaan di Kreta.
Kebudayaan Minoa berbeda
dari orang-orang Yunani kuno setelahnya. Bangsa Minoa merupakan pelopor dalam
bidang eksplorasi kelautan, dan mereka mendirikan beberapa koloni di daratan
utama Yunani dan pulau-pulau Aigea lainnya, misalnya Akrotiri di Thera. Budaya
Minoa juga ikut mempengaruhi budaya Mikenai.
Agama
Sebagian besar
infomasi mengenai agama Minoa diketahui dari tradisi lisan yang baru ditulis
setelah Mikenai menaklukan Minoa. Dari catatan ini, para sejarawan percaya
bahwa agama Minoa didasarkan pada agama orang-orang Neolitikum yang digantikan
oleh bangsa Minoa. Agama mereka berpusat pada dewi Potnia, namun mereka tetap
memuja banyak dewi. Banteng adalah keramat untuk bangsa Minoa. Ada suatu ritual
keagamaan yang unik, yaitu lompat banteng. Di Kuil Minoa di Knossos, ada
labirin yang terkenal. Simbol keagamaan lainnya adalah ular, labris (kapak bermata
dua), matahari, dan pohon. Ada pula bukti bahwa bangsa Minoa melakukan
pengorbanan manusia.
Arsitektur
Bangsa Minoa
juga merupakan pionir untuk berbagai metode arsitektur. Kota-kota mereka
diaspal dengan batu, dan dilengkapi selokan serta saluran air. Pembangunan
istana-istana pertama menandai berakhirnya periode pra-istana. Istana adalah
pusat pemerintahan. Di istana, lusinan komunitas dapat berkumpul di bawah satu
otoritas politik yang terpusat. Istana juga digunakan sebagai tempat
penyimpanan hasil panen yang berlebih, dan tempat altar para dewi.
Bahasa
Peradaban
Minoa memiliki beberapa bahasa tertulis. Pada masa pra-Istana, aksara hieroglif
primitif digunakan, naman hanya sampai 1700 SM. Setelah itu berkembanglah
sistem tulisan Linear A pada periode Istana purba, dan terus digunakan pada
masa Istana baru. Linear A memiliki banyak simbol, masing-masing melambangkan
suku kata, kata, atau angka. Setelah penaklukan Mikenai, linear A digantikan
oleh Linear B. Hingga kini Linear A belum dapat diterjemahkan.
Romawi (600 SM)
Roma pada awalnya
merupakan negarakota (polis) yang kecil. Kota Roma diapit olehtujuh bukit,yaitu
Platine (tempat dibangunnya bangunan-bangunan megah), Capitalone (pusat keramaian),
Quirinalle, Aventine, Vinninal,Esqualine, dan Caeline. Kota Roma dibelah oleh
Sungai Tiber.Periodisasi sejarah Roma dapat dijelaskan sebagai berikut.
1. Periode kerajaan (756-510 SM)
Polis Roma menurut legenda didirikan oleh Romus dan Romulus yang
berasal dari ibu Raisilpa. Namun, diperkirakan polis Roma dibangun oleh
orang-orang Yunani. Pada masa kerajaan, Roma dipimpin seorang raja
yang didampingi oleh senante (wakil-wakil dari para suku di sekitar Roma).
Pada masa itu struktur masyarakat Roma terdiri dari dua, yaitu Patricia
(warga Roma asli) dan Plebeyer (para pendatang yang kebanyakan hidup
miskin). Raja Roma haruslah berasal dari warga Roma asli. Seorang raja
Roma bernama Tarvininus diturunkan oleh senat karena merupakan orang
Etruskia.
2. Periode republik (519-31 SM)
Pada masa republik, Roma dipegang oleh 2 orang konsul, yang dipilih
oleh senat, tiap konsul itu memiliki tugas masing-masing. Konsul pertama
bertugas dalam masalah hukum dan ekonomi, sedangkan konsul yang kedua
memegang urusan pertahanan. Pada masa darurat, jumlah konsul hanya
satu orang yaitu seorang diktaktum.
Pada masa republik inilah Roma mulai melakukan ekspansi ke Ephirus
dan Etruskia. Peperangan yang paling dahsyat ialah perang antara Roma
dengan Khartago (Tunisia sekarang). Khartago adalah polis yang dimiliki
oleh orang Funisia. Roma dan Khartago berperang untuk memperebutkan
hegemoni di Laut Tengah. Perang itu dimulai ketika Pulau Sisilia yang
merupakan pulau yang menjadi sumber bahan makanan orang Roma dikuasai
oleh Funisia. Perang Funisia terjadi sebanyak 3 kali, yaitu:
a. Perang Funisia I (246 SM-241 SM);
b. Perang Funisia II (218 SM-201 SM);
c. Perang Funisia III (149-146 SM).
Perang ini berakhir dengan dikuasainya pulau Sisilia, Pulau Sardinia,
dan Corsica oleh orang Roma. Namun Semenajung Iberia berhasil dikuasai
oleh orang Chartago, dan di sana mereka membangun kota Cartagena.
Pada Perang Funisia II, Panglima Khartago, atau dikenal sebagai Hanibal
hendak menyerang Roma lewat utara dan berhasil menguasai Saguntum
yang merupakan pusat pertahanan Roma di utara. Dikuasainya Saguntum
itu bersamaan dengan masih terjadinya perdebatan di kalangan Senat dalam
menyikapi bagaimana cara menghadapi Hanibal. Pada waktu itu muncul
istilah delibrate senate perit saguntum (senat terus berdebat sementara
Saguntum berhasil dikuasai).
Masyarakat Roma pada masa republik terdiri atas beberapa kelas
Pertama, kaum optimar (kaum yang sangat kaya karena mempunyai wewenang
untuk menarik pajak dengan batas yang mereka tentukan). Kaum yang
kedua adalah kaum proletar yang merupakan kaum miskin. Meskipun demikian,
dua golongan itu memiliki wakil di senat yaitu Sula (Optimar) dan Marius
(Proletar).
Kekacauan pertama terjadi di Roma ketika Marius dibunuh oleh Sula.
Kekacauan itu berhasil diatasi dengan munculnya triumvirat yang pertama
yaitu Crassus (menguasai Eropa Timur), Pompeyus (Roma dan Yunani),
dan Julius Caesar (Eropa Barat). Crassus terbunuh pada waktu perang
dengan Persia. Di Roma timbul persaingan antara Pompeyus dengan Julius
Caesar, yang pada akhirnya Caesar tampil sebagai penguasa tunggal.
Kekacauan kedua timbul ketika Caesar dibunuh oleh anak angkatnya
sendiri, yaitu Brutus dan Lavius. Kekacauan itu dapat diatasi dengan
munculnya triumvirat yang kedua yaitu Crassus (Eropa Timur), Antonius
(timur tengah dan Mesir), dan Octavianus (Italia). Crassus terbunuh, dan
wilayahnya menjadi milik Octavianus. Terjadi peperangan antara Octavianus
melawan Antonius dikarenakan Antonius membela Mesir untuk memerdekakan
diri dari Romawi. Dalam pertempuran yang tidak seimbang, yang terjadi di
Actium tahun 31 SM, Antonius gugur. Dengan demikian, seluruh wilayah
Mesir dan Timur Tengah menjadi milik Octavianus, sehingga Roma berubah
menjadi sistem kekaisaran (31 SM sampai 395 M).
MASA KRISTENISASI (0M)
Pada abad I Masehi
kekuasaan Ke.rajaan Romawi mulai melemah, masalah terbesar tertutama pada
perekonomian negara dan pemberontakan suku-suku bangsa yang dahulu telah
ditaklukkan oleh bangsa Romawi. Kekaisaran Romawi akhirnya pecah menjadi dua
bagian Timur dan Barat. Romawi Timur di bawah pimpinan Konstantin yang masih
bisa mempertahankan wilayahnya. Di bagian barat bercerai-berai
dan menjadi
jajahan suku bangsa Jerman.
Pada awal abad VI
Italia jatuh ke tangan suku bangsa Ostrogoth dan Galia jatuh ke tangan suku
bangsa Prancis. Suku Wisigoth menguasai Spanyol dan suku Vandal rnenguasai
wilayah Afrika Utara.
Bersamaan dengan
itu suku Merowing berhasil mempersatukan semua suku bangsa Jerman di wilayah
Prancis dan membuat undang-undang dasar baru untuk wilayah Barat, sehingga
kekuatan dan kekuasaan di wilayah Laut Tengah berpindah ke Utara dan berakhir
pula kebudayaan zaman kuno.
M A
S A K
R I S
T E N
A W A L
Periode masa
Kristen Awal di bagi menjadi tiga bagian yaitu:
1. Periode
Pengejaran (0 -
325 M)
2.
PeriodePengakuan (325 - 395 M)
3. Perpecahan
Kerajaan Romawi (395 M)
Masa Kristen Awal
terjadi pada abad pertengahan, sedangkan Perkembangan Yunani dan Rom pada zaman
klasik.
Nilai-nilai yang
terkandung pada zaman klasik diantaranya:
• Penghargaan terhadap nilai-nilai fisik,
nilai-nilai manusiawi dan bersifat rasional.
• Karya
arsitekturnya memiliki skala manusia
• Karya seni
menggambarkan kehidupan manusia pada waktu itu.
• Munculnya
nilai-nilai demokrasi.
• Menghargai
nilai-nilai yang bersifat manusiawi, seperti munculnya karya-karya arsitektur
monumental.
Pada zaman Kristen
awal mulai terjadi perubahan nilai. Manusia mulai memikirkan hal-hal
bersifat ukhrawi
atau kehidupan dunia sesudah kematian. Hal ini setidaknya terlihat pada
ciri-ciri sebagai berikut :
• Manusia
cenderung berintrospeksi pada diri sendiri
• Karya
arsitekturnya bersifat religius (tempat-tempat ibadah). Contoh tempat
pcmbabtisan, kubgereja dan biara-biara.
• Karya seni lebih
ditonjolkan untuk kepentingan agama.
Dalam
perkembangannya, akibat beberapa sumber kebenaran berasal dari para pendeta
(yang dikenal sebagai tokoh panutan, meskipun ada yang berperilaku salah), maka
sering timbul ketidakbenaran., penyalahgunaan jabatan pendeta sebagai pemimpin
umat yang ternyata digunakan untuk kepentingan diri sendiri. Hal ini
mengakibatkan rasio atau akal pikiran para pendeta tidak jalan sehingga
terjadi kesenjangan
komunikasi antara umat dengan para pendeta. Pola pikir yang dianut menunjukkan kepercayaan terhadap
ajaran Kristen yang dogmatik (yaitu peraturan-peraturan yang dibuat oleh para
pendeta sendiri) ini berlanjut kurang lebih selama 1000 tahun sampai dengan
zaman Gotik. Pada periode ini disebut sebagai zaman kegelapan (dark ages)
dimana perkembangan kebudayaan dan peradaban di
Barat tidak
berkembang.
Perkembangan Ilmu Pengetahuan
dan Kebudayaan Islam
(1 M)
Sesungguhnya Eropa banyak berhutang budi pada Islam karena banyak sekali
peradaban Islam yang mempengaruhi Eropa, seperti dari spanyol, perang salib dan
sisilia. Spanyol sendiri merupakan tempat yang paling utam bagi Eropa dalam
menyerap ilmu pengetahuan dan kebudayaan Islam, baik dalam bentuk politik,
sosial, ekonomi, kebudayaan dan pendidikan. Beberpa perkembangan Islam antara
lain sebagai berikut.
- Bidang politik
Terjadi balance of power karena di bagian barat terjadi
permusuhan antara bani Umayyah II di Andalusia dengan kekaisaran karoling di
Perancis, sedangkan di bagian timur terjadi perseteruan antara bani Abbasyah
dengan kekaisaran Byzantium timur di semenanjung Balkan. Bani Abbasyah juga
bermusuhan dengan Bani Umayyah II dalam perebutan kekuasaan pada tahun 750 M.
Kekaisaran Karoling bermusuhan dengan kekaisaran Byzanium timur dalam
memperebutkan Italia. Oleh karena itu terjadilah persekutuan antara Bani
Abbasyah dengan kekaisaran Karoling, sddangkan bani Umayyah II bersekutu dengan
Byzantium Timur. Persekutuan baru berakhir setelah terjadi perang salib (1096-1291)
2. Bidang Sosial Ekonomi
Islam telah menguasai Andalusia pada tahun 711 M dan Konstantinopel pada tahun
1453 M. Keadaan ini mempunyai pengaruh besar terhadap pertumbuhan Eropa. Islam
berarti telah menguasai daerah timur tengah yang ketika itu menjadi jalur dagan
dari Asia ke Eropa. Saat itu perdagangan ditentukan oleh negara-negara Islam.
Hal ini menyebabkan mereka menemukan Asia dan Amerika
3. Bidang Kebudayaan
Melalui bangsa Arab (Islam), Eropa dapat memahami ilmu pengetahuan kuno seperti
dari Yunani dan Babilonia. Tokoh tokoh yang mempengaruhi ilmu pengetahuan dan
kebudayaan saat itu antara lain sebagai berikut.
a.Al Farabi (780-863M)
Al Farabi mendapat gelar guru kedua (Aristoteles digelari guru pertama). Al
Farabi mengarang buku, mengumpulkan dan menerjemahkan buku-buku karya aristoteles
b.Ibnu Rusyd (1120-1198)
Ibnu Rusyd memiliki peran yang sangat besar sekali pengaruhnya di Eropa
sehingga menimbulkan gerakan Averoisme (di Eropa Ibnu Rusyd dipanggil Averoes)
yang menuntut kebebasan berfikir. Berawal dari Averoisme inilah lahir roformasi
pada abad ke-16 M dan rasionalisme pada abad ke-17 M di Eropa. Buku-buku
karangan Ibnu Rusyd kini hanya ada salinannya dalam bahasa latin dan banyak
dijumpai di perpustakaan-perpustakaan Eropa dan Amerika. Karya beliau dikenal
dengan Bidayatul Mujtahid dan Tahafutut Tahaful.
c.Ibnu Sina (980-1060 M)
Di Eropa, Ibnu Sina dikenal dengan nama Avicena. Beliau adalah seorang dokter
di kota Hamazan Persia, penulis buku-buku kedokteran dan peneliti berbagai
penyakit. Beliau juga seorang filsuf yang terkenal dengan idenya mengenai paham
serba wujud atau wahdatul wujud. Ibnu Sina juga merupakan ahli fisika dan ilmu
jiwa. Karyanya yang terkenal dan penting dalam dunia kedokteran yaitu Al Qanun
fi At Tibb yang menjadi suatu rujukan ilmu kedokteran
4.Bidang Pendidikan
Banyak pemuda Eropa yang belajar di universitas-unniversitas Islam di Spanyol
seprti Cordoba, Sevilla, Malaca, Granada dan Salamanca. Selama belajar di
universitas-universitas tersebut, mereka aktif menterjemahkan buku-buku karya
ilmuwan muslim. Pusat penerjemahan itu adalah Toledo. Setelah mereka pulang ke
negerinya, mereka mendirikan seklah dan universitas yang sama. Universitas yang
pertama kali berada di Eropa ialah Universitas Paris yang didirikan pada tahun
1213 M dan pada akhir zaman pertengahan di Eropa baru berdiri 18 universitas.
Pada universitas tersebut diajarkan ilmu-ilmu yang mereka peroleh dari
universitas Islam seperti ilmu kedokteran, ilmu pasti dan ilmu filsafat
Banyak gambaran berkembangnya Eropa pada saat berada dalam kekuasaan Islam,
baik dalm bidang ilmu pengetahuan, tekhnologi, kebudayaan, ekonomi maupun
politik. Hal-hal tersebut antara lain sebagai berikut.
1. Seorang sarjana Eropa, petrus Alfonsi
(1062 M) belajar ilmu kedokteran pada salah satu fakultas kedokteran di Spanyol
dan ketika kembali ke negerinya Inggris ia diangkat menjadi dokter pribadi oleh
Raja Henry I (1120 M). Selain menjadi dokter, ia bekerja sama dengan Walcher
menyusun mata pelajaran ilmu falak berdasarkan pengetahuan sarjan dan ilmuwan
muslim yang didapatnya dari spanyol. Demikin juga dengan Adelard of Bath
(1079-1192 M) yang pernah belajar pula di Toledo dan setelah ia kembali ke
Inggris, ia pun menjadi seorang sarjan yang termasyhur di negaranya
2. Cordoba mempunyai perpustakaan yang berisi
400.000 buku dalam berbagai cabang ilmu pengetahuan
3. Seorang pendeta kristen Roma dari Inggris
bernama Roger Bacon (1214-1292 M) mempelajari bahasa Arab di Paris (1240-1268
M). Melalui kemampuan bahasa Arab dan bahasa latin yang dimilikinya, ia dapat
membaca nasakah asli dan menterjemahkannya ke dalam berbagai ilmu pengetahuan,
terutama ilmu pasti. Buku-buku asli dan terjemahan tersebut dibawanya ke
Universitas Oxford Inggris. Sayangnya, penerjemahan tersebut di akui sebagai
karyanya tanpa menyebut pengarang aslinya. Diantara bukuyang diterjemahkan
antara lain adalah Al Manzir karya Ali Al Hasan Ibnu Haitam (965-1038 M). Dalam
buku itu terdapat teori tentang mikroskop dan mesiu yang banyak dikatakan
sebagai hasil karya Roger Bacon.
4. Seorang sarjana berkebangsaan Perancis bernama
Gerbert d’Aurignac (940-1003 M) dan pengikutnya, Gerard de Cremona (1114-1187
M) yang lahir di Cremona, Lombardea, Italia Utara, pernah tinggal di Toledo,
Spanyol. Dengan bantuan sarjana muslim disana , ia berhasil menerjemahkan lebih
kurang 92 buah buku ilmiah Islam ke dalam bahasa latin. Di antara karya
tersebut adalah Al Amar karya Abu Bakar Muhammad ibnu Zakaria Ar Razi (866-926
M) dan sebuah buku kedokteran karangan Qodim Az Zahrawi serta buku Abu Muhammad
Al baitar berisi tentang tumbuhan. Sarjana-sarjana muslim tersebut mengajarkan
penduduk non muslim tanpa membeda-bedakan agama yang mereka anut
5. Apabila kerajaan-kerajaan non muslim
mengalahkan kerajaan-kerajaan Islam, maka yang terjadi adalah pembumihangusan
kebudayaan Islam dan pembantaian kaum muslim. Akan tetapi, apabila
kerajaan-kerajaan Islam yang menguasai kerajaan non muslim, maka penduduk
negeri tersebut diperlakukan dengan baik. Agama dan kebudayaan merekapun tidak
terganggu
6.
Banyak sarjana-sarjana muslim
yang berjasa karena telah meneliti dan mengembangkan ilmu pengetahuan, bahkan
karya mereka diterjemahkan ke dalam bahasa Eropa meskipun ironisnya diakui
sebagai karya mereka sendiri.
Akibat atau pengaruh dari perkembangan ilmu pengetahuan Islam ini menimbulkan
kajian filsafat Yunani di Eropa secara besar-besaran dan akhirnya menimbulkan
gerakan kebangkitan atau renaissans pada abad ke-14. berkembangnya pemikiran
yunani ini melalui karya-karya terjemahan berbahasa arab yang kemudian
diterjemahkan kembali ke dalam bahasa latin. Disamping itu, Islam juga
membidani gerakan reformasi pada abad ke-16 M, rasionalisme pada abad ke-17 M,
dan aufklarung atau pencerahan pada abad ke-18 M.
REVOLUSI INDUSTRI (1700)
Latar Belakang
Pada abad pertengahan, kehidupan di Eropa diwarnai oleh systemfeodalisme yang mengandalkan
sektor pertanian, lazim disebut Latifundia (pertanian tertutup) Hubungan
perdagangan antara Eropa dengan dunia Timur (Timur Tengah dan Asia lainnya)
tertutup setelah perdagangan di Laut Tengah dikuasai oleh para pedagang Islam
abad ke 8 sampai abad ke 14
Revolusi ini ditandai dengan penyebaran Pencerahan, keberhasilan para filsuf
dan karya - karya mereka. Mereka berupaya memperluas kemampuannya dalam
menguasai alam dan memperbanyak pengetahuannya. Yang terpenting, dalam
kaitannya dengan ekonomi, mereka bertekad mengurangi dan mengganti kerja kasar
atau tenaga manusia dengan mesin. Kecenderungan ini terjadi menjelang tahun
1750, di Prancis, Jerman, Nederland dan terutama di Inggris.
Hasil dari penemuan-penemuan
di masa Revolusi Industri adalah sbb:
·
Pesawat Terbang
·
Mobil
·
Motor
·
Senjata
·
Mesin-mesin pengganti tenaga
manusia
·
Senjata-senjata
·
Pengembangan Nuklir
Perang Dunia I dan II (1900)
Perang Dunia I
*Latar Belakang PD I
- Persaingan daerah pemasaran dan sumber bahan baku
- muncul persekutuan antarnegara Eropa:
~Tripple Entente[Perancis, Inggris, Russia]
`Tripple Alliance[Jerman, Italia, Turki]
- Terbunuhnya Pangeran Franz Ferdinand oleh seorang nasionalis Serbia
* Dalam PD I, Jerman mengalami kekalahan dan harus menandatangani perjanjian Versailes,
28 Juni 1919.
Akibat: dipersempitnya wilayah pihak Sentral [Jerman, Austria, Hongaria, Turki, Bulgaria]
*Tokoh-tokoh PD I
Tokoh yang menandatangani perjanjian Versailes:
- Woodrow Wilson [AS]-->mengajukan 14 pasal perdamaian [Wilson's Fourteen Points]
- Clemencau [Prc]
- Loyd George [UK]
* Akibat perang:
- Lahir negara-negara baru
- muncul faham diktatorisme, fasisme, komunisme.
- dibentuk LBB(sekarang PBB atau United Nation)
Perang Dunia II
*Latar Belakang PD II:
- Benito Mussolini di Italia mempelopori gerakan fasvio de combatimento,
dengan cita-cita membentuk Italia Raya
- Adolf Hitler, Jerman. Membentuk NAZI
- Tenno Meiji, Jepang. Fasis Militer.
*Jalannya perang:
- 1937, Italia menduduki Abessynia dan Jerman menyerang Polandia, 1 Sept 1939.
- Desember 1941, Jepang membom Pearl Harbour.
- Prc, UK membantu Polandia menghadapi Jerman.
- AS terlibat menghadapi aliansi Jerman, Italia, Jepang, setelah Pearl Harbour di bom
*Akhir Perang:
- Sekutu mendaratkan pasukan di PAntai Normandia, 6 Juni 1944
- Jerman menyerah pada Sekutu, Mei 1955
- Tanggal 6 dan 9 Agustus 1945 Hiroshima dan Nagasaki di bom atom oleh AS.
- 14 Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat pada Sekutu
*Tanggal 17 Juli-2 Agustus 1945-->Konfrensi Postdam, utk mengakhiri perang:
Isi:
1. Jerman dibagi jadi Jerman Barat dan Jerman Timur
2. Jerman harus membayar pampasan perang
3. Angkatan perang Jerman dikurangi
4. Partai NAZI dihapus
5. Penjahat perang akan dihukum
* 8 September 1951-->Perjanjian San Francisco
Isi:
1. Jepang diperintah oleh tentara pendudukan AS
2. Jepang membayar pampasan perang
3. Daerah yang dikuasai Jepang dikembalikan ke pemiliknya
4. Penjahat perang akan dihukum
Sumber : http://warstories.multiply.com/journal/item/1
Masa Teknologi Baru
(2000)
Di masa ini perkembangan teknologi jauh lebih maju dari
tahun-tahun sebelumnya,dimana teknologi-teknologi yang sudah ada mulai
dkembangkan menjadi sesuatu yang baru pada masa itu.
Misalnya :
- Pengembangan alat transportasi laut,darat,udara
- Pengembangan sistem navigasi
- Pengembangan sistem pemancar
- Pengembangan satelit
- Pengembangan teknologi,informasi dan komunikasi
- Pengembangan radio,dll
Dari contoh
pengenmbangan-pengembangan yang ada diatas kita sudah melihat hasilnya sampai
pada saat ini (tahun 2011),yaitu kita dapat berkomunikasi lebih mudah karena
ada sistem short message service(SMS),electronic mail(email),video call,dll.
Kita juga dapat berpergian dengan mudah karena alat
transportasi sudah mudah kita temui dimana-mana.
Kita dapat menjelajahi dunia maya dimanapun dan kapan pun
dengan sangat mudah karena kemajuan di sistem pemancar dan pengembangan
satelit.
Tetapi karena
pengembangan teknologi-teknolgi tersebut juga mempunyai dampak buruk yaitu
sperti yang kita ketahui bersama,bumi semakin tercemar karena asap-asap
kendaraan,penebangan-penebangan hutan,sungai dan laut yang tercemar karena
sampah dan buangan limbah dari rumah tangga dan pabrik-pabrik.